Halsel Mandioli Selatan, 11 Januari 2025 – Beredar informasi yang meresahkan warga Mandioli Selatan terkait dugaan skandal penerbitan Surat Keputusan (SK) bodong yang melibatkan nama-nama pelamar fiktif. SK tersebut diterbitkan oleh Camat Mandioli Selatan, kabupaten Halmahera Selatan provinsi Maluku Utara Yakub Dahlan, yang diduga telah memalsukan SK untuk seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).


Seorang warga yang meminta untuk tidak disebutkan namanya mengungkapkan bahwa tindakan Camat Yakub Dahlan tersebut telah merugikan proses rekrutmen PPPK. Warga tersebut menegaskan bahwa Supri T. Going, yang tertera dalam SK, tidak pernah bekerja di kantor Camat Mandioli Selatan. "Ini jelas merupakan manipulasi, dan kami berharap tindakan ini segera mendapat perhatian," ujarnya.


Hasil pantauan media ini mengungkapkan adanya manipulasi dalam penerbitan SK yang memuat nama-nama pelamar PPPK yang diduga fiktif. Temuan ini semakin memicu kekhawatiran masyarakat Mandioli Selatan mengenai integritas proses seleksi PPPK yang seharusnya berjalan transparan dan adil.


Dugaan manipulasi SK ini langsung menarik perhatian publik dan masyarakat mendesak Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Basam Kasuba, untuk segera mengambil tindakan tegas. Bupati Halmahera Selatan pun mengaku sudah menerima laporan terkait dugaan penerbitan SK bodong di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memuluskan langkah tenaga honorer yang belum memenuhi syarat pengabdian.


Bupati Hasan Ali Basam Kasuba menyatakan, "Jika terbukti ada pejabat yang terlibat dalam rekayasa SK untuk seleksi PPPK, kami akan memberikan sanksi pencopotan." Ia juga menegaskan bahwa transparansi dan keadilan dalam proses rekrutmen harus tetap dijaga.


Pernyataan ini mencerminkan keresahan masyarakat yang semakin meningkat terhadap tindakan Camat Mandioli Selatan. Tindakan Yakub Dahlan dinilai telah merusak citra pemerintah dan mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap sistem rekrutmen yang seharusnya bersifat terbuka dan jujur.


Warga Mandioli Selatan pun meminta agar Bupati Halmahera Selatan segera mengevaluasi kinerja Yakub Dahlan sebagai Camat Mandioli Selatan. Jika terbukti bersalah, warga mendesak agar Yakub Dahlan dicopot dari jabatannya untuk memulihkan kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.

Camat mandioli selatan saat dalam upaya konfirmasi Hingga berita ini di tayangkan 

Tim: Mandiolinews