Wayakuba, 5 April 2025 – Masyarakat Desa Wayakuba kecamatan Bacan Timur Selatan kabupaten Halmahera Selatan Maluku Utara tengah dilanda keresahan akibat padamnya aliran listrik yang telah berlangsung selama tiga malam berturut-turut. 


Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda pemulihan, membuat warga harus bertahan dalam kondisi gelap gulita di tengah musibah banjir yang merendam puluhan rumah.


Situasi semakin memprihatinkan karena di tengah keterbatasan tersebut, beberapa warga juga sedang mengalami masa duka, namun tidak bisa melangsungkan prosesi secara layak karena minimnya penerangan.


“Kami sangat berharap pemerintah dan pihak terkait segera bertindak. Sudah tiga malam kami hidup tanpa listrik, anak-anak susah tidur, dan kegiatan terganggu. Ditambah lagi, rumah-rumah kami tergenang banjir,” ungkap salah satu warga setempat.


Warga berharap adanya penanganan cepat dari pihak PLN dan bantuan dari pemerintah daerah untuk meringankan penderitaan mereka.


 Selain perbaikan aliran listrik, mereka juga memerlukan bantuan logistik dan penanganan darurat akibat banjir.


Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak PLN mengenai penyebab dan estimasi pemulihan aliran listrik di wilayah Wayakuba

Tim Mandiolinews